Kutabalinews.com – Mengelola satu akun WhatsApp di dua ponsel kini bukan lagi mimpi, berkat fitur Companion Mode yang diperkenalkan WhatsApp. Fitur ini memungkinkan pengguna menggunakan WhatsApp di dua HP dengan satu nomor tanpa aplikasi pihak ketiga, menawarkan solusi praktis bagi pekerja, pelaku bisnis, atau siapa saja yang ingin tetap terhubung di dua perangkat.
Fitur Companion Mode: Solusi Resmi WhatsApp
Fitur Companion Mode, yang mulai tersedia sejak 2023 dan terus disempurnakan hingga 2025, memungkinkan satu akun WhatsApp digunakan hingga di empat perangkat sekaligus, termasuk ponsel tambahan. Menurut laporan Statista per Juli 2025, lebih dari 60% pengguna WhatsApp di Indonesia kini memanfaatkan fitur ini untuk kebutuhan pribadi dan bisnis.
“Companion Mode memberikan fleksibilitas tanpa mengorbankan keamanan data,” ujar Anita Sari, pakar teknologi digital.Berikut langkah-langkah sederhana untuk mulai menggunakan WhatsApp di dua HP dengan satu nomor.
Cara Menggunakan WhatsApp di Dua HP
Agar tidak salah langkah, berikut penjelasan runtut mengenai menggunakan WhatsApp di dua HP dengan fitur Companion Mode:
Siapkan Perangkat Utama
Pastikan anda telah mengaktifkan akun WhatsApp di HP utama seperti biasa. Ini akan menjadi pusat aktivitas utama dan tempat backup data tersimpan.
Instal WhatsApp di HP Kedua
Unduh WhatsApp dari Play Store atau App Store di perangkat kedua. Jangan langsung login, melainkan pilih opsi “Tautkan Perangkat” atau “Link with Existing Account”.
Scan Kode QR dari HP Pertama
Buka WhatsApp di HP pertama, lalu masuk ke “Perangkat Tertaut” di menu pengaturan. Pilih “Tautkan Perangkat Baru”, dan kamera akan terbuka.
Gunakan kamera dari HP pertama untuk memindai kode QR yang tampil di HP kedua. Setelah berhasil, WhatsApp di HP kedua akan secara otomatis menampilkan semua chat dan media dari akun yang sama.
Selesai
Setelah sinkronisasi selesai, anda bisa menggunakan kedua HP secara bersamaan untuk mengakses satu akun WhatsApp. Notifikasi, pesan, dan panggilan akan masuk ke kedua perangkat selama koneksi internet aktif.
Keunggulan Menggunakan WhatsApp di Dua HP
Ada berbagai manfaat dari cara menggunakan WhatsApp di dua HP sekaligus dengan 1 nomor, terutama bagi pengguna aktif yang perlu fleksibilitas:
- Anda bisa membalas pesan dari HP mana pun tanpa harus berpindah-pindah akun.
- Data tetap aman karena tersinkronisasi langsung ke server WhatsApp.
- Tidak memerlukan aplikasi tambahan, sehingga lebih stabil dan aman dari risiko malware.
- Ideal untuk pengguna bisnis atau profesional yang aktif di lebih dari satu perangkat.
Hal yang Perlu Diperhatikan
Meski fitur ini sangat membantu, ada beberapa batasan yang harus anda pahami sebelum memutuskan untuk menggunakan WhatsApp di dua HP:
- Maksimal empat perangkat bisa ditautkan dengan satu akun utama.
- Perangkat tambahan tetap membutuhkan koneksi internet agar bisa digunakan.
- Anda tidak bisa melakukan pendaftaran nomor ulang dari HP kedua, karena hanya bisa login melalui pemindaian QR.
- Jika anda mengganti HP utama atau mencopot akun, maka semua perangkat yang tertaut akan otomatis keluar.
Menggunakan WhatsApp di Dua HP Tanpa Fitur Resmi: Apakah Aman?
Sebelum fitur Companion Mode hadir, banyak pengguna mencoba cara menggunakan WhatsApp di dua HP sekaligus dengan 1 nomor dengan bantuan aplikasi pihak ketiga atau melalui WhatsApp Web. Namun metode tersebut kini dianggap kurang aman karena:
- Tidak semua aplikasi pihak ketiga dapat dipercaya.
- Risiko kebocoran data sangat tinggi.
- WhatsApp dapat mendeteksi aktivitas tidak wajar dan memblokir akun anda.
Oleh karena itu, sangat disarankan menggunakan fitur resmi WhatsApp yang kini sudah sangat memadai untuk kebutuhan multi-perangkat.
Tips Mengoptimalkan Penggunaan WhatsApp di Dua HP
Untuk memastikan pengalaman penggunaan tetap optimal, berikut beberapa hal yang dapat anda terapkan:
- Sinkronisasi secara berkala agar data di kedua perangkat tetap akurat.
- Pastikan kedua perangkat menggunakan versi WhatsApp terbaru.
- Aktifkan notifikasi di kedua HP agar tidak melewatkan pesan penting.
- Gunakan fitur arsip atau mute untuk mengelola chat dengan lebih efisien.
Dengan cara ini, menggunakan WhatsApp di dua HP bukan hanya menjadi solusi praktis, tapi juga tetap aman dan efisien.
Alternatif Jika Companion Mode Tidak Tersedia
Jika ponsel anda belum mendukung fitur Companion Mode karena versi WhatsApp terlalu lama atau tidak kompatibel, anda masih bisa mencoba WhatsApp Web sebagai alternatif ringan.
Caranya:
- Buka browser di HP kedua.
- Akses situs resmi WhatsApp Web.
- Ubah tampilan menjadi “Desktop Site” jika perlu.
- Scan kode QR dengan HP utama.
Meskipun fitur ini tidak sebaik Companion Mode, cara ini tetap bisa digunakan untuk membaca dan membalas pesan.
Pertanyaan Umum tentang WhatsApp di Dua HP
Apakah saya bisa menerima panggilan WhatsApp di dua HP sekaligus?
Saat ini, hanya satu perangkat yang bisa menerima panggilan suara atau video secara langsung. Perangkat lain hanya bisa menerima notifikasi.
Apakah data chat akan hilang jika saya menghubungkan ke perangkat kedua?
Tidak. Seluruh data akan tetap tersimpan di HP utama dan hanya disalin ke perangkat tambahan.
Apakah bisa logout dari salah satu HP tanpa kehilangan akun?
Ya. Anda bisa memutuskan koneksi dari satu perangkat tanpa mengganggu akun utama.
Berapa jumlah maksimal perangkat yang bisa ditautkan?
Hingga empat perangkat tambahan, termasuk ponsel, tablet, atau komputer.
Apakah metode ini bisa dilakukan di HP dengan sistem operasi berbeda (Android dan iOS)?
Bisa. Anda bisa menautkan perangkat Android dengan akun utama dari iOS dan sebaliknya.
Dengan hadirnya Companion Mode, cara menggunakan WhatsApp di dua HP sekaligus dengan 1 nomor kini bukan lagi hal yang rumit atau penuh risiko. WhatsApp telah menghadirkan solusi resmi untuk memenuhi kebutuhan pengguna modern yang mengandalkan fleksibilitas dan mobilitas.
Bagi anda yang sering berpindah perangkat, mengelola komunikasi bisnis, atau ingin menjaga produktivitas, menggunakan WhatsApp di dua HP adalah strategi cerdas dan efisien. Selama anda mengikuti prosedur yang tepat, tidak ada risiko kehilangan data atau diblokir oleh sistem keamanan WhatsApp. (*)