Kutabalinews.com, Jakarta – Webtoon bertema romantis dan fantasi semakin digemari pembaca Indonesia, terutama jika menyajikan alur cerita tak biasa. Salah satu judul yang tengah ramai diperbincangkan adalah The Young Emperor Is Obsessed With Me, sebuah karya adaptasi dari novel Lee Yunhee yang dipadukan dengan ilustrasi memikat dari Kara. Cerita ini mengangkat hubungan cinta yang tak lazim antara dua karakter dengan perbedaan usia mencapai 1000 tahun.
Dengan latar dunia magis bernama Kekaisaran Elysium, Webtoon ini memikat pembaca lewat perpaduan elemen sihir, intrik politik, dan romansa penuh konflik. Fokus utama cerita berpusat pada Ariel, seorang penyihir abadi, dan Cedric, kaisar muda yang tumbuh besar bersama kenangan masa kecil akan Ariel.
Hubungan mereka rumit, penuh luka lama, dan melahirkan pertanyaan besar: apakah ini cinta, obsesi, atau sekadar pembalasan dendam?
Kisah Pertemuan: Ketika Kaisar Kecil Bertemu Sang Penyihir Abadi
Semua bermula ketika Cedric Windelium, pewaris Kekaisaran Elysium, tersesat di hutan monster saat masih kecil. Di tengah belantara magis itu, ia menemukan Ariel Ashilde Louisa Arundal, putri terakhir dari keluarga Arundal sekaligus Penyihir Agung yang telah tertidur dalam isolasi selama berabad-abad.
Tubuh Ariel memancarkan sihir dan aura warna yang mencolok di mata Cedric—seorang anak yang melihat dunia dalam warna hitam putih akibat trauma masa kecil. Perjumpaan itu mengubah hidup Cedric selamanya. Meski hubungan awalnya ambigu dan dilandasi rasa penasaran, Ariel tetap menjaga jarak dan enggan terikat oleh emosi manusia fana.
Ariel merawat Cedric selama beberapa tahun, namun kemudian memilih kembali tertidur, meninggalkan bocah kecil yang sudah menaruh kepercayaan penuh padanya.
Sepuluh Tahun Berlalu: Kembalinya Cedric dengan Luka dan Hasrat Balas Dendam
Waktu berlalu. Cedric tumbuh menjadi seorang kaisar muda yang tampan, cerdas, dan berkuasa. Namun kenangan akan Ariel tak pernah pudar. Rasa kehilangan dan pengkhianatan yang ia rasakan menjelma menjadi amarah dan obsesi.
Suatu hari, Cedric kembali ke hutan tempat ia dulu ditinggalkan. Dengan penuh kemarahan, ia membakar hutan itu, memaksa Ariel bangkit dari tidurnya. Namun di tengah kobaran api, Cedric menyampaikan lamaran yang mengejutkan:
“Ayo kita menikah, Ariel.”
Lamaran tersebut menciptakan konflik emosional mendalam—apakah itu bentuk cinta tulus atau bagian dari skenario balas dendam Cedric terhadap wanita yang telah meninggalkannya?
Intrik, Dilema, dan Pesona Visual yang Menawan
The Young Emperor Is Obsessed With Me bukan sekadar kisah cinta biasa. Di dalamnya terdapat unsur sihir, pengorbanan, dan dilema moral yang kuat. Ariel yang sudah menyaksikan kehancuran dunia di masa lalu harus memutuskan apakah ia siap kembali menghadapi dunia nyata dengan semua luka dan kenyataan pahitnya.
Sementara itu, Cedric yang terbakar amarah dan kerinduan, tampak berada di antara dua pilihan: melanjutkan dendam atau membiarkan cinta menuntunnya menuju pengampunan.
Visualisasi yang ditampilkan oleh Kara sangat mendukung narasi kuat ini. Ariel digambarkan anggun dan misterius, sedangkan Cedric tampil dengan aura penuh gairah namun terluka. Chemistry antara keduanya menjadi elemen penting yang menjadikan Webtoon ini digemari banyak pembaca, baik penggemar romansa maupun fantasi.
Cinta atau Kehancuran: Kemana Arah Kisah Mereka?
Plot kisah ini membawa pembaca menyusuri pertanyaan besar: apakah lamaran Cedric adalah upaya untuk memperbaiki masa lalu, atau justru awal dari konflik baru yang lebih besar? Dalam dinamika yang dipenuhi ketegangan emosional dan latar dunia yang kompleks, pembaca akan terus dibuat penasaran hingga akhir.
Dengan alur cerita yang kuat, ilustrasi detail, dan tema yang menyentuh sisi emosional pembaca, The Young Emperor Is Obsessed With Me berhasil menjadi salah satu Webtoon yang paling mencuri perhatian pada tahun 2025.(*)
