Kutabalinews.com – Kabar gembira menghampiri dunia olahraga tanah air! Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora) bersama Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) kembali membuka pendaftaran Beasiswa Keolahragaan tahun 2025.
Program prestisius ini hadir sebagai angin segar bagi para individu berdedikasi di bidang olahraga, membuka peluang untuk melanjutkan studi ke jenjang Strata 2 (S2) dan Strata 3 (S3) dengan dukungan penuh dari pemerintah.
Pendaftaran Beasiswa LPDP Kemenpora 2025 ini telah dibuka sejak 22 Juli hingga 12 Agustus 2025, menargetkan tidak hanya atlet aktif dan mantan atlet berprestasi, tetapi juga beragam tenaga keolahragaan profesional yang ingin meningkatkan kapasitas keilmuan mereka.
Inisiatif ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah dalam mengembangkan ekosistem olahraga Indonesia secara holistik, mencakup berbagai aspek vital seperti ilmu keolahragaan (sport science), kesehatan (gizi dan fisioterapi), manajemen, hingga teknologi keolahragaan. Dengan program ini, diharapkan akan lahir lebih banyak lagi talenta-talenta unggul yang mampu membawa olahraga Indonesia ke kancah global.
Dua Jalur Beasiswa LPDP-Kemenpora 2025: Peningkatan dan Penghargaan Prestasi
Beasiswa LPDP-Kemenpora 2025 menawarkan dua jalur utama yang dapat dipilih sesuai dengan latar belakang dan kualifikasi calon pendaftar. Setiap jalur dirancang untuk mengakomodasi kebutuhan spesifik para insan olahraga, memastikan akses pendidikan yang merata dan berkualitas.
1. Jalur Peningkatan Prestasi
Jalur ini termasuk dalam kategori beasiswa targeted dan ditujukan khusus bagi:
Olahragawan aktif maupun mantan olahragawan: Memberikan kesempatan bagi mereka yang telah berkecimpung di dunia olahraga untuk memperdalam ilmu pengetahuan dan keterampilan.
Tenaga profesional di bidang keolahragaan: Mencakup beragam profesi vital seperti pelatih (termasuk pelatih disabilitas), fisioterapis, dokter olahraga, sport scientist, ahli gizi, dosen ilmu olahraga, administrator olahraga, konsultan, serta perawat dan tenaga medis olahraga lainnya. Jalur ini menjadi krusial untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di berbagai lini pendukung olahraga.
2. Jalur Penghargaan Prestasi
Berbeda dengan jalur sebelumnya, jalur ini merupakan bagian dari beasiswa afirmasi yang memiliki kriteria pendaftaran lebih fleksibel, khususnya dalam hal Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dan skor minimal kemampuan bahasa Inggris. Jalur ini ditujukan bagi:
Atlet atau mantan atlet yang pernah meraih prestasi tingkat internasional: Khususnya mereka yang pernah menjuarai kompetisi olahraga resmi internasional di tingkat regional hingga dunia, baik sebagai wakil resmi negara maupun tidak. Ini adalah apresiasi bagi dedikasi dan pencapaian luar biasa para pahlawan olahraga.
Manfaat Komprehensif Beasiswa LPDP-Kemenpora: Dukungan Penuh untuk Studi dan Karir
Penerima Beasiswa LPDP-Kemenpora 2025 akan mendapatkan dukungan pendanaan penuh (fully funded) yang sangat komprehensif, mencakup hampir seluruh kebutuhan selama masa studi. Ini memastikan para penerima beasiswa dapat fokus sepenuhnya pada pendidikan dan penelitian mereka tanpa terbebani masalah finansial. Komponen pendanaan tersebut meliputi:
- Biaya pendaftaran ke perguruan tinggi.
- Dana SPP/tuition fee atau uang kuliah tunggal.
- Tunjangan buku.
- Biaya penelitian tesis atau disertasi.
- Dana mengikuti seminar internasional.
- Biaya publikasi di jurnal ilmiah internasional.
- Transportasi keberangkatan dan kepulangan studi.
- Biaya pengurusan visa.
- Asuransi kesehatan selama masa studi.
- Dana kedatangan.
- Uang saku bulanan (living allowance).
- Dana mengikuti lomba internasional.
- Tunjangan keluarga (khusus bagi jenjang doktor/S3).
- Dana darurat jika dibutuhkan.
Persyaratan Pendaftaran: Siapkan Diri Anda!
Bagi calon pendaftar, penting untuk memahami persyaratan yang berlaku untuk masing-masing jalur. Mempersiapkan dokumen dan kualifikasi sejak dini akan meningkatkan peluang Anda lolos seleksi.
Persyaratan Pendaftar Jalur Peningkatan Prestasi:
Warga Negara Indonesia (WNI).
Berprofesi sebagai olahragawan, mantan atlet, pelatih, dokter olahraga, fisioterapis, ahli gizi, peneliti olahraga, dosen ilmu keolahragaan, atau tenaga keolahragaan lainnya.
Usia maksimal 40 tahun untuk S2 dan 45 tahun untuk S3 per tanggal 31 Desember 2025.
Memiliki IPK minimal 2,50 (untuk S2) dan 3,00 (untuk S3) dari skala 4,0, berdasarkan transkrip asli/legalisasi.
Menyertakan sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang masih berlaku hingga 8 September 2025, dengan skor minimal sesuai jenjang dan tujuan studi (misalnya TOEFL iBT, IELTS, atau TOEIC).
Harus melampirkan surat rekomendasi dari Kemenpora melalui sistem SITENOR (https://sitenor.id) atau dari KONI Pusat sebagai bukti keaktifan atau pengabdian di dunia olahraga.
Persyaratan Pendaftar Jalur Penghargaan Prestasi
Memiliki salah satu prestasi berikut:
Juara 1-3 dalam kejuaraan dunia, olimpiade, paralimpiade, atau kompetisi resmi dari federasi internasional.
Juara 1-2 pada kejuaraan Asia (Asian Games/Asian Para Games).
Juara 1 dalam SEA Games atau ASEAN Para Games.
Prestasi olahraga tingkat internasional lainnya yang diakui secara resmi atau bahkan mendapatkan penghargaan dari Presiden RI.
Prestasi diraih saat berusia minimal 17 tahun.
Usia maksimal 45 tahun untuk S2, dan 50 tahun untuk S3 per 31 Desember 2025.
Tidak diwajibkan memiliki IPK maupun skor kemampuan bahasa Inggris saat pendaftaran, namun akan mengikuti program pengayaan bahasa yang disediakan.
Harus menyertakan surat rekomendasi dari Kemenpora atau KONI melalui sistem resmi.
Jadwal Penting Beasiswa LPDP-Kemenpora 2025
Calon pendaftar diharapkan mencatat rangkaian tahapan penting dalam proses seleksi ini agar tidak melewatkan setiap kesempatan.
- Pengajuan surat rekomendasi: Hingga 8 Agustus 2025
- Pendaftaran online: 22 Juli – 12 Agustus 2025
- Pengumuman hasil rekomendasi: 5-10 Agustus 2025
- Seleksi administrasi: 13-21 Agustus 2025
- Pengumuman hasil seleksi administrasi: 22 Agustus 2025
- Masa sanggah: 23-25 Agustus 2025
- Proses sanggah: 26 Agustus – 4 September 2025
- Pengumuman hasil sanggah: 8 September 2025
- Seleksi substansi (wawancara, dll.): 7 Oktober – 19 November 2025
- Pengumuman akhir seleksi: 27 November 2025
- Perkuliahan dimulai: Januari 2026
- Pengembangan Beasiswa Jenjang S1 dan Revitalisasi Sekolah Olahraga
Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo menyampaikan visi ke depan terkait pengembangan beasiswa keolahragaan. Beliau menginformasikan bahwa ke depannya, program beasiswa ini juga akan diperluas untuk jenjang Sarjana (S1). Ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk mendukung pendidikan olahraga dari hulu ke hilir.
Selain itu, pemerintah juga berencana menghidupkan kembali sekolah-sekolah olahraga di seluruh Indonesia. Inisiatif ini bertujuan membangun generasi muda yang unggul dan sportif sejak dini, memastikan bibit-bibit atlet berpotensi dapat diasah dan berkembang secara optimal.
Plt Direktur Utama LPDP, Sudarto, menegaskan bahwa pendidikan adalah kunci kemajuan dan keberhasilan insan olahraga. Beasiswa ini merupakan bentuk inklusivitas pendidikan nasional, yang memungkinkan para atlet dan tenaga keolahragaan untuk terus berkembang dan memberi kontribusi terbaik bagi negeri.
Akses Informasi dan Pendaftaran
Informasi lengkap dan tautan pendaftaran Beasiswa LPDP Kemenpora 2025 dapat diakses melalui platform resmi berikut:
Website: https://lpdp.kemenkeu.go.id
Sistem SITENOR: https://sitenor.id
Instagram resmi Kemenpora: @kemenpora
Jangan lewatkan kesempatan emas ini untuk mendalami ilmu keolahragaan dan berkontribusi bagi masa depan olahraga Indonesia yang lebih gemilang!(*)