Kutabalinews.com, BERGAMO – Ketegangan antara Ademola Lookman dan manajemen Atalanta semakin memanas setelah muncul dugaan kesalahpahaman terkait janji transfer yang belum terealisasi. Penyerang tim nasional Nigeria itu dikabarkan ingin bergabung dengan Inter Milan pada bursa transfer musim panas ini. Namun, keinginannya tersebut terganjal oleh sikap Atalanta yang enggan melepas sang pemain ke sesama klub Serie A.
Menurut laporan dari SportMediaset yang dikutip oleh FCInterNews, perbedaan persepsi antara pihak Lookman dan Atalanta menjadi pemicu utama ketegangan ini. Agen Lookman disebut meyakini bahwa klub telah berjanji akan menjual pemain berusia 27 tahun itu ke klub mana pun, termasuk dalam kompetisi domestik. Sebaliknya, Atalanta menafsirkan bahwa janji tersebut hanya berlaku untuk klub di luar Italia.
Situasi ini menjadi rumit setelah Inter Milan dua kali mengajukan tawaran untuk mendatangkan Lookman, namun seluruhnya ditolak oleh Atalanta. Penolakan ini kemudian memicu reaksi tegas dari sang pemain yang menunjukkan sikap tidak puas terhadap klubnya.
Langkah Drastis Ademola Lookman Picu Sorotan Publik
Ademola Lookman yang sebelumnya tampil gemilang bersama Atalanta, mulai menunjukkan langkah drastis sebagai bentuk protes terhadap keputusan klub. Ia menghapus seluruh konten yang berkaitan dengan Atalanta dari media sosial pribadinya. Tindakan tersebut dinilai sebagai sinyal kuat bahwa sang pemain tengah mendesak klub untuk segera melepasnya ke Inter.
Tidak hanya berhenti di situ, Lookman juga diketahui secara terbuka mengajukan permintaan transfer. Bahkan pada sesi latihan terakhir tim, pemain yang menjadi pahlawan Atalanta di final Liga Europa 2023/2024 itu tidak hadir tanpa keterangan resmi, memperjelas posisinya yang ingin segera hengkang.
Pada Mei lalu, Lookman mencuri perhatian dunia sepak bola usai mencetak hat-trick dalam kemenangan Atalanta atas Bayer Leverkusen di partai puncak Liga Europa. Namun, momen puncaknya bersama La Dea kini tampaknya berubah menjadi masa penuh ketegangan di belakang layar.
Inti Perselisihan: Janji yang Tak Seragam Ditafsirkan
SportMediaset mengungkap bahwa Atalanta sejatinya memang memberikan semacam janji informal kepada Lookman pada musim panas lalu, setelah mereka menolak pendekatan dari Paris Saint-Germain. Janji tersebut disebut mengindikasikan bahwa klub akan terbuka menerima tawaran dan membantu proses transfer jika ada ketertarikan dari klub lain.
Namun CEO Atalanta, Luca Percassi, menegaskan bahwa perjanjian tersebut tidak mencakup tawaran dari klub Serie A. Pihak Atalanta merasa bahwa pembatasan ini sudah dipahami secara implisit oleh kedua belah pihak.
Sayangnya, agen Lookman justru menafsirkan sebaliknya. Mereka menganggap bahwa janji itu berlaku untuk semua klub, termasuk Inter Milan. Hal ini memperkuat alasan mengapa mereka telah menjalin kesepakatan personal dengan pihak Nerazzurri dan meminta klub untuk menghormati komitmen awal.
Inter Milan Siap Tampung, Atalanta Bertahan pada Sikap Awal
Meski belum ada kesepakatan resmi antara kedua klub, Inter Milan dikabarkan telah mencapai kesepahaman pribadi dengan Lookman. Namun keinginan tersebut terganjal oleh keengganan Atalanta untuk memperkuat rival domestik.
Situasi ini menempatkan Lookman dalam posisi sulit, terlebih ketika klub bersikeras mempertahankan interpretasi perjanjian yang berbeda dari yang diyakini pihak pemain. Jika tidak segera menemukan solusi, konflik ini berpotensi merusak hubungan jangka panjang antara pemain dan klub, serta berdampak pada performa tim di awal musim baru Serie A.
Kisruh transfer Ademola Lookman menjadi salah satu sorotan utama di bursa transfer Serie A musim panas ini. Dengan situasi yang berkembang cepat dan melibatkan perbedaan persepsi antara pemain dan klub, publik kini menantikan apakah Atalanta akan bersikukuh pada pendiriannya atau membuka pintu bagi kompromi.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi lebih lanjut dari pihak Atalanta maupun Inter Milan mengenai kelanjutan proses transfer ini.(*)
