Kutabalinews.com, Solo – Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), bertolak ke Yogyakarta pada Sabtu pagi, 26 Juli 2025. Keberangkatan ini dilakukan bersama rombongan keluarga dari kediamannya di Sumber, Solo. Dalam rombongan tersebut tampak Ibu Negara Iriana Jokowi, adik kandung Jokowi Titik Relawati, serta adik iparnya Arif Budi Sulistyo.
Kunjungan Jokowi ke Yogyakarta sempat menarik perhatian awak media, terutama karena beredar kabar mengenai reuni Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) yang akan diadakan pada hari yang sama. Saat disapa oleh wartawan, Jokowi sempat menyampaikan bahwa tujuan kepergiannya adalah untuk menengok saudara di Yogyakarta.
“Mau ke Jogja, nengok saudara,” ujar Jokowi singkat saat ditemui di Solo, Sabtu (26/7/2025).
Namun, pernyataan tersebut kemudian dilengkapi oleh Iriana. Ibu Negara menyebut bahwa kehadiran Jokowi di Yogyakarta juga dalam rangka menghadiri acara reuni.
“Mau reuni ding,” timpal Iriana sambil tersenyum.
Jokowi pun akhirnya membenarkan bahwa dirinya akan menghadiri acara reuni sambil menjenguk keluarga di kota pelajar tersebut.
“Nengok saudara sambil reuni,” kata Jokowi.
Jokowi Dijadwalkan Hadiri Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Sebelumnya, ajudan Presiden, Kompol Syarif Fitriansyah, telah mengonfirmasi bahwa Jokowi akan menghadiri acara reuni alumni Fakultas Kehutanan UGM yang dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, pukul 09.00 WIB. Acara ini diselenggarakan di lingkungan kampus Fakultas Kehutanan UGM, tempat Jokowi pernah menempuh pendidikan tinggi.
“Iya, hari ini Bapak akan menghadiri acara reuni pukul 09.00 WIB,” ujar Kompol Syarif saat dikonfirmasi awak media.
Acara reuni ini merupakan salah satu bentuk temu kangen alumni yang telah lama tidak berjumpa. Kehadiran Jokowi sebagai alumni Fakultas Kehutanan UGM tentu menjadi magnet tersendiri dalam acara tersebut, terlebih mengingat posisinya sebagai Presiden Republik Indonesia.
Jokowi dikenal sebagai salah satu alumni yang aktif menjaga hubungan dengan almamaternya. Beberapa kali ia terlihat menghadiri acara-acara resmi dan non-formal yang diselenggarakan oleh Universitas Gadjah Mada. Kehadiran Jokowi dalam reuni kali ini memperlihatkan sikap rendah hati dan kepeduliannya terhadap dunia pendidikan serta ikatan alumni.
Meski semula Jokowi tampak enggan menyampaikan secara terbuka tujuannya menghadiri reuni, pernyataan Iriana menunjukkan bahwa momen ini memang menjadi agenda yang telah direncanakan. Terlebih, Yogyakarta memiliki makna emosional tersendiri bagi Jokowi, bukan hanya karena kota tersebut menjadi tempat menempuh pendidikan, tetapi juga karena sebagian kerabatnya tinggal di sana.
Kunjungan ini sekaligus menunjukkan bahwa seorang kepala negara tetap dapat mengambil waktu untuk menjaga hubungan personal dan kenangan masa muda, tanpa mengabaikan nilai-nilai kesederhanaan.(*)