masukkan script iklan disini
SERANG - Ditsamapta Polda Banten gelar Apel Kesiapsiagaan Menghadapi Kontijensi Bencana Alam.
Apel kesiapsiagaan tersebut dipimpin langsung oleh Dirsamapta Polda Banten Kombes Pol Noerwiyanto di Lapangan Apel Rusun Dalmas Ditsamapta Polda Banten. Kamis, (21/01/2021).
Dalam arahannya, Dirsamapta Polda Banten Kombes Pol Noerwiyanto menyampaikan bahwa apel Kesiapsiagaan yang kita laksanakan merupakan tahapan penting yang harus dilaksanakan dalam suatu proses manajerial.
"Apel kesiapsiagaan menghadapi bencana ini untuk memastikan bahwa Polri khususnya personel Ditsamapta Polda Banten benar-benar siap, baik dari segi kekuatan personel, kemampuan maupun kelengkapan sarana prasarana yang akan digunakan sebelum diturunkan ke lapangan," kata Noerwiyanto.
Noerwiyanto menjelaskan bahwa bencana alam itu bisa datang kapan saja, untuk itu perlunya kesiapsiagaan.
"Bencana itu bisa terjadi kapan saja, untuk itu sangat diperlukan kesiapsiagaan kita dari personel Ditsamapta Polda Banten. Dan jika sewaktu-waktu terjadinya bencana kita sudah siap untuk diterjunkan ke lapangan membantu masyarakat," jelas Noerwiyanto.
Noerwiyanto berharap dengan dilaksanakannya apel Kesiapsiagaan ini bukan hanya sekedar ceremonial saja, tapi tersebut dapat tercipta output.
"Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat dilakukan pengecekan terkait kesiapsiagaan personel, sarana dan prasarana yang dimiliki oleh Ditsamapta Polda Banten, sehingga kesiapsiagaan penanggulangan bencana ini dapat terwujud dengan output yaitu adanya kesiapan dari seluruh personel dalam menghadapi situasi kontinjensi bencana alam yang mungkin terjadi di provinsi Banten. Dengan demikian, keamanan dan kenyamanan serta kondusifitas benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat," harap Noerwiyanto.
Sementara itu ditempat yang terpisah, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada.
"Saat ini beberapa daerah di Indonesia terjadi bencana alam, untuk itu saya menghimbau kepada masyarakat di wilayah hukum Polda Banten agar selalu waspada dan berhati-hati," ujar Edy Sumardi. (Bidhumas)
